Swing Seks With Trumph

LigaCapsa ~ Sebuah kisah yg ditulis kembali, agar menjadi referensi pembelajaran kita semua. Sebuah cerita yg mengangkat sebuah kisah tentang hubungan seks yg unik. Sebuat saja namanya Erina yg lebih akrab dipanggil Nana saja. Aqu seorang istri yg sudah menjalani hampir 5 tahun hidup berumah tangga. Kami pasangan campuran yg cukup harmonis. Pasanganku keturunan India sedangkan Aqu berdarah jawa. Tetapi sayg sampai sekarang kami belom juga dikarunia momongan. Beruntung Abang Singh, sebutan saygku pada pasangan, adalah pasangan yg sangat perhatian dan begitu mencintaiku. Ia mengijinkan diriku untuk tetap bekerja disebuah perusahaan swasta yg ada dikotAqu padahal hasil kerja pasanganku sebagai pimpinan disebuah perusahaan distributor ternama lebih dari cukup malah sangat melimpah untuk kami nikmati. Pasanganku paham betul dgn keadaan kami yg belom dikaruniai anak. Menganggur akan membuat Aqu stress dan itu akan menjadi sumber bencana dalem bahtera rumah tangga kami.

Selama berumah tangga pasanganku termasuk lelaki yg pandai memanjakan istri termasuk dalem urusan di atas ranjang. Dia juga yg mengenalkan dan sekaligus membimbingku dalem aktivitas hubungan seks yg bergelora. Sedari awal menikah pasanganku selalu memberiku puncak kenikmatan saat berhubungan badan. Bahkan akhir akhir ini lebih sering ia memberiku puncak kenikmatan lebih dari satu kali atau yg popular disebut multi orgasme pada setiap aktivitas sexual kami. Hal itu bukan karena kemaloean pasanganku yg berukuran besar dan panjang, karena miliknya termasuk ukuran rata rata sekitar empat lima belasan centi hanya kepala kemaluannya memang sedikit lebih gempal dibanding milik lelaki lain ( kubandingkan saat nonton video dewasa ). Tetapi ia memang lelaki type lovers , yg lebih senang melayani orang yg dicintai. Ia selalu berusaha membuat Aqu terpuaskan terlebih dahulu sebelom ia menuntut untuk dipuaskan. Oleh karena kehebatannya dalem memberi kepuasan padAqu membuat Aqu menjadi istri yg kecanduan sex. Setiap hari Aqu meminta pasanganku memuaskan kebutuhan seksku yg menggebu gebu. Dan ia bisa meladeni dgn sangat baik.

Sampai pada Suatu kali pasangan mengenalkan Aqu pada dunia swinger lewat situs dewasa di internet. Apa yg di saji kan disana sungguh membuat Aqu penasaran dan ingin mencobanya. Disebadani satu laki-laki saja uenak nya tidak terkatakan apalagi dikeroyok dua atau tiga, wuih! Pasti lebih nikmat! Pikirku. Rasa penasaran itu akhirnya kujadikan bahan diskusi dgn sohib sohib perempuan sekantorku selagi istirahat. Di luar dugaanku ternyata ada seorang sohib yg sudah berpengalaman bahkan ia menjadi participant yg sangat aktif pada sebuah situs dewasa. Cukup banyak dukumentasi acara swingingnya yg sudah di share kan kesana. Dua orang yg lain juga bilang kalau pernah punya pengalaman. Cerita cerita erotis pengalam swinging mereka sungguh menjadi racun ganas dalem diriku. Timbul keinginanku untuk menyoba petualangan seks seperti mereka tetapi Aqu tidak punya cukup keberanian. Pasangankupun secara tidak langsung pernah bilang kalau ia tidak keberatan kalau suatu kali kami menco ba swinging. Kesempatanpun terbuka saat itu karena big boss pasanganku, Mr Trump, lelaki bule yg terobsesi oleh kecantikanku sejak pertemuan kami disebuah pesta kantor pasangan beberapa minggu lalu, begitu gencar mendekati dan mengajakku berkencan. Kalau menimbang dari segi fisik lelaki itu memang sosok ideal bagi perempuan. Tampan berbadan tinggi besar dan dipenuhi bulu. Pasti ia memiliki monster didalem celananya yg sanggup memberi sensasi kenikmatan yg berbeda. Tetapi Aqu tetap tidak punya keberAnian.

Suatu kali pasanganku mendapat tugas dinas keluar negeri dalem rangka orientasi product yg rencana nya akan dipasarkan di Indonesia oleh perusahaan pasanganku. Tugas itu memakan waktu sampai empat bulan. Waktu yg cukup lama bagiku ditinggal sendirian padahal kebutuhan seksku begitu menggebu gebu. Pelampiasanku dgn melAqukan masturbasi. Hampir setiap malam getaran dildo dan goygan nya kugunakan melumat Lobang syahwatku demi terpuaskannya dorongan birahiku yg sangat tinggi. Tetapi Aqu tetap tidak berAni menyoba pelukan lelaki lain sampai suatu kali di hari jumat malam Ani dan Ranti mengajakku bergabung dgn teman temannya disebuah tempat karaoke. Pukul tujuh kedua temanku tadi sudah datang menjemput dgn sebuah taxi. Kebetulan keduanya memakai baju model terbuka yg cukup seksi sehingga Aqu merasa nyaman dgn tank top dan mini blouse sete-ngah paha yg kukenakan. Disana sudah menunggu Destta, pacar gelap Ranti, Hobbert, pacar Ani, dan tiga teman lelaki lain. Semuanya bersikap sangat ramah dan menyenangkan. Kami bertiga menjadi seperti primadona yg sangat dimanjakan oleh kelima lelaki keren itu.

Didalem ruangan tertutup itu kami merasa begitu bebas. Bernyanyi menghisap rokok dan menegak bir sembari bercandaria. Sampai suatu kali sesudah kami habiskan beberapa botol bir dan belasan puntung rokok, Aqu merasa ada keanehan yg tiba tiba muncul dalem diriku. Timbul rasa panas dan dingin yg bercampur aduk menjadi satu. Rasa aneh itu semakin lama semakin kuat bergolak sampai dahiku basah oleh keringat padahal AC diruang itu sangat dingin. Tiba tiba Aqu merasa sangat horny dan timbul dorongan sangat kuat untuk mengajak lelaki yg ada untuk bercinta. Aqu tidak menyadari kalau minumanku sudah dicampuri obat perangsang dalem dosis tinggi. Tetapi Aqu berusaha menahan diri sekuat tenaga agar kondisiku tidak diketahui yg lain. Aqu tidak mau dianggap perempuan murahan yg bisa diperlAqukan semaunya. Aqu hanya berdiam diri saja. Beberapa kali sempat kutangkap Destta dan Ranti saling mengedipkan mata satu dgn yg lain sembari menyeringai penuh arti.
“ Okey rekan rekan sekarang tiba waktunya bagi kita untuk menikmati acara utama malam ini..” kata Destta yg segera disambut riuh penuh persetujuan dari yg lain.

Aqu sama sekali tidak paham maksud mereka. Aqu tetap berdiam diri. Destta sekonyong konyong melingkarkan tangan dipundak Ranti dan menempelkan bibir pada bibirnya. Segera keduanya terlibat salig pagut da lumat dgn ganasnya. Ranti mendesah desah genit saat tangan lelaki itu mulai mengge raygi lekuk lekuk badannya. Ternyata Ani dan Hobbertpun sudah berada pada kondisi yg sama saling memagut penuh hasrat. Lelaki yg ada disamping Ranti kini mengulurkan tangan dan mulai ikut mengusap usap pahanya. Tangan lelaki itu bergerak semakin keatas menuju pangkal paha Ranti. Dan Ranti terdengar mendesis desis keenakan ketika jemari lelaki itu mulai mengusap usap selakangannya. Semenatara Destta dgn buas mengulum putingsusu Ranti yg menyembul keluar karena kaos ketat yg dipakainya sudah ditarik lepas keatas. Ani sudah telanjang bulat. Ia tampak sedang mengoral kemaloean Hobbert sementara seorang lelaki asyik men cumbu kemaloeannya. Pemandangan yg semakin menyulut hasratku. Sebuah usapan tangan dipipiku menyadarkan Aqu akan kehadiran sega-gang kemaloean dalem kondisi sangat ereksi disodorkan tepat dimuka ku. Tanpa berpikir panjang kusambar benda itu lalu kujilati dgn sangat telaten. Kadang ku keluar masukkan mulutku sembari kuhisap hisap. Lelaki itu melenguh nikmat dan memintAqu terus melAqukan nya.

Ujung kemaluannya tiba tiba bergetar. Ga-gangnya menggeliat geliat hebat. Lalu ia ejAqulasi. Maninya muncrat membasahi wajahku. Saat Aqu hendak meraih tissue untuk membersihkannya, Destta sudah ber ada disampingku. Ia berusaha melepaskan celana dalemku. Kemudian bersiap untuk menancapkan ga-gang kemaluannya yan sudah sangat tegang itu kedalem Lobang syahwatku yg memang sudah menunggu untuk dimasuki. Tetapi baru saja ujung kemaloeannya menyentuh Lobang kemaloeanqu mendadak muncul rasa jijik dalem diriku. Terlihat sangat tidak bermoral dan biadab. Kutolak badannya lalu Aqu beranjak dan dgn cepat Aqu menghambur keluar. Teman teman berteriak teriak memanggil manggil namAqu tetapi Aqu terus saja berlari. Ketika hampir melewati loby Aqu menabrak seseorang. Badanku terhuyung hendak rebah beruntung sebuah tangan yg sangat kuat menahan pundakku. Aqu terAniak setengah mati saat kusadari lelaki yg ada didepanku.

“ Mr Trump????” seruku tanpa sadar. Lelaki bule itu hanya menyungging senyum. Ia bertanya apa yg sedang kualami. Kujawab kalau Aqu hampir diperkosa. Wajahnya mendadak berubah memerah penuh kegeraman. Jika tidak kucegah ia mungkin sudah berlari kedalem ruangan yg kami pakai tadi untuk mengahajar teman teman Ani dan Ranti. Kemudian dgn sangat sopan ia menawarkan diri untuk mengantarkan Aqu pulang. Aqu tak mampu menolak ketulusannya.
“ Tell me how does happen, please!” tanyanya sesudah kami berada dalem perjalanan. Kuceritakan dari awal kejadian di ruang karaoke tadi. Ia dgn sabar dan penuh antusias mendengar kan. Ia raih tissue lalu ia usapkan dipipiku yg masih belepotan dgn sisa air mani teman Ani tadi.
“ Dasar Bajingan busukkk! Tega teganya mempermainkan perempuan secantik dirimu, honey!” ujarnya penuh kekesalan.
“ I want to give them a lesson for their !!!” lanjutnya berapi api.

Aqu tidak mengerti kenapa dadAqu menjadi membusung dijejali sebAqul kebanggan saat diperlAqukan seperti itu oleh Trump. Begitu sopan dan gentle. Sepertinya Aqu baru menjadi sosok perempuan sejati saat itu. Sehingga tanpa sungkan Aqu menawarkan lelaki itu mampir saat kami sampai. Trump menyambut undanganku.dgn sangat bersemangat. Aqu menyuruhnya mencuci tangan di whastafel dekat kamar tidurku. Membersihkannya dari sisa air mani yg menempel dipipiku tadi. Semenatara itu Aqu masuk kedalem kamar untuk mengganti baju. Tak dinyana Trump menguntitku dari belakang. Ia mendekap dgn melingkarkan kedua tangannya dari belakang. Aqu tak bereaksi sehingga ia semakin berAni menempelkan bibirnya pada leherku.“ You are so pretty… and so interested….” Bisiknya lembut ditelingAqu. DadAqu kembali membusung mendengar pujiannya dan dgn cepat gairah birahiku yg belom tertuntaskan tadi menggejolak hebat. Aqu begitu menikmati ciuman ciumannya dileher dan tengkukku. Menikmati lembutnya rabaan tangannya pada buah-dadaqu. Kubiarkan tangannya meremas remas kedua buah-dadaqu yg montok yg masih terbalut tank top. Trump begitu menikmatinya. Aqu juga pasrah ketika lelaki bule itu memutar badanku sehingga kamiberhadapan muka. Kami bertatapan sejenak saling mengagumi satu sama lainnya. Lalu ia menempelkan bibirnya pada bibirku. Kami saling pagut saling hisap dan saling menjilat penuh hasrat. Bajuku satu persatu ditanggalkannya sampai Aqu di bi arkan telanjang bulat. Ia terus menatapku dan tak henti hentinya ia memuji kemolekan badanku sembari melepas sendiri semua bajunya.

“ You have wonderfull breast !” ujarnya lalu mendekapku dan mengajak bercumbu kembali. Badanku dibaringkannya diranjang. Ia tindih badanku. Bulu bulu lebat dibadannya terasa menggelitik kulitku yg segera menjadi merinding keenakan. Selanjutnya mulut dan tangan Trump digunakan untuk membombardir putting dan buahdadAqu. Aqu tidak mengerti mengapa malam ini setiap hisapan mulut dan remasan tangan Trump terasa sangat nikmat. Padahal Aqu sering diperlAqukan yg sama oleh pasanganku. Apakah karena pengaruh obat perangsang tadi? Aqu tidak tahu dan enggan mencari jawabnya yg kuingini hanyalah menuntut pemuasan total dari si lelaki bule. Trump menggeser badanku hingga berada ditepi ranjang. Lalu ia ciumi kedua kakiku. Mulai dari betis lalu naik kepahAqu. Aqu tak tahan untuk tidak melenguh dan menggelinjang kecil ketika kumis dan jambangnya menyapu kulit pahAqu.
“ Uuuuuffff….” Desahku ketika Trump mulai menjilati pangkal pahAqu tanpa menyentuh kemaloean ku sama sekali.

Kurasakan Lobang kemaloeannku mulai becek dan timbul rasa gatal birahi yg sangat hebat disekitar kelen titku. Tetapi Trump tidak juga segera mencumbunya. Ia malahan terus mempermainkan lidahnya di seki tar selakanganku untuk sekian menit. Hal itu membuat Aqu gemas juga akhirnya.
“ Oh! Trump! Please…..please lick my pussy…. Yet!” seruku penuh permohonan. Akhirnya Trump menurut. Dgn buas ia lumat kemaloeanqu sehingga Aqu segera mencapai klimaks perta mAqu dgn perasaan yg sangat nikmat. Trump menyodorkan kemaloeannya kearahku.
“ WOW! Amazinggg sizeee…..!” seruku takjub dgn ukuran benda itu. Lalu kujilati dgn mesra ga-gang sepanjang duapuluhan centi dgn diameter hampir dua inci itu. Ku usapkan lidahku secara merata mulai dari ujung atas hingga kekantung buah pelirnya. Trump melenguh nik-mat saat kukulum buah pelirnya.
“ Fuck with your mouth Baby! Oh Please!” pintanya setengah memaksa.

Mulutku terasa sesak saat kucoba memasukkan ga-gang kemaluannya. Sesudah menyesuaikan kuhisap hisap dan kukeluar masukkan benda itu dgn mulutku. Trump terus mencercau tak keruan saking nikmatnya. Trump menelentangkanku kembali ditepi ranjang. Ia renggangkan kedua pahAqu sementara ia menggi-ring ujung kemaluannya tepat kearah Lobang syahwatku. Ia usap usapkan sebentar sekedar mencari pelu masan pada sisa lendir puncak kenikmatan yg tadi kupancarkan. Kemudian ia lesakkan dgn mantap,” BLESHSSS!!!”.
“ Oeeeeghhhfff!” jeritku tertahan saat berlangsungnya proses pemasukan saking sesaknya. Tetapi dgn cepat otot otot kemaloeanqu menyesuaikan dgn ukurannya sehingga kini Trump dgn bebas menggerakkan ga-gang kemaluan monsternya keluar masuk dgn irama yg tetap. Aqu hanya bisa menjerit jerit histeris karena munculnya rasa nikmat yg luarbiasa disekitar kemaluanku.
“ Push me! Push me harder! Baby! More…. More…. Yesssss…. Like thattttt!!” rintihku memohon ia menekan lebih dalem lagi.

Rasa nikmat dgn cepat berkumpul dan segera berubah menjadi ledakan kepuasan yg dahsyat ketika Trump menghujamkan kemaloean monsternya dalem dalem. Kulingkarkan kedua kaki mengunci ping gangnya sementara kuremat bed cover sekuat tenagAqu ketika ketegangan puncak mulai menjalar dari dalem Lobang senggamAqu terus menyebar keseluruh badan.
“ Aaaaaaaagggggggghhhh………….!” Jeritku panjang sembari memancarkan cairan puncak kenikmatanku dalem jumlah yg sangat banyak. Sesudah mereda Trump menggeser badanku lagi. Kini Aqu mengangkang diatas sedangkan ia memasuki ku dari bawah.Kugoygkankan pinggul maju mundur dgn sangat berhasrat sehingga kemaloeannya yg terbenam diLobang kemaloeanqu terasa kuurut urut dgn kuat. Trump berulang kali mengatakan bahwa kemaloeanqu terasa sangat nikmat dan ia minta lebih dan lebih lagi. Goygan pinggulku semakin tidak teratur karena desakan birahi yg sangat kuat sesudah Trump tidak membiarkan buahdadAqu mengang gur. Mulut dan tangannya begitu aktif menstimulasi. Akhirnya Aqu harus melolong penuh kepuasan lagi saat kualami klimaks yg ketiga kalinya. Aqu terkulai lemas diatas badannya sementara ia masih bersemangat menyebadaniku. Kutawarkan piliha yg lebih menantang. Trump setuju.

Kusurukkan muka diselakangnnya sembari mengoral ga-gang kemaluannya yg kugenggam erat. Kuhisap hisap dan kukocok kocok dgn sangat liar sampai ga-gang itu menggeliat geliat sembari memuntahkan cairan kental keputihan dalem jumlah yg sangat banyak sesuai dgn wadahnya yg sangat besar, yg menerpa wajah dan dada ku. Sesudah mereda kembali kukulum dan kujilati ujung kemaloeannya. Malam itu kami mengulangi bercinta hingga hampir fajar. Lebih dari sepuluh kali Aqu mencapai klimaks yg sangat nikmat. Jam empat pagi Trump berpamitan dan kuantar hingga mobilnya menghilang dalem kegelapan pagi buta itu………….. Keesokan harinya Aqu merasa sangat kecapaian karena permainan cinta dgn Trump sepanjang malam sehingga Aqu malas turun dari ranjang sampai hari cukup siang. Ponselku berbunyi. Dari pasanganku ternyata.
“ Hei, Sayg! Lagi ngapaian nih?” sapanya.
“ Masih tiduran, Ko…. capai banget badanku”
“ kenapa? Abis marathon? “
“ E…. nggak sih…. Abang mau denger ceritAqu enggak? Tapi jangan marah ya…”
“ ya…ya Aqu siap denger nih!”. Lalu dgn polos Aqu ceritakan semua kejadian kemarin. Deg degan juga Aqu menunggu reaksinya. Jangan jangan ia menjadi marah. Tapi yg terjadi malah sebaliknya. Diujung sana kudengar ia tertawa renyah.

“ ceritamu merangsang banget Say……jadi pingin em el nih! Ha….ha….ha…”
“ Udah….udah Aqu mau mandi dulu, Ko”
“ Kamu harus ceritakan semuanya lho, Na kalu Aqu pulang nanti!”
“ Ya…ya…”. Dan terdengar suara kecupan bibir dari seberang sana sebelom hubungan diputuskan. Aqu segera bangkit menuju kamar mandi. Baru saja Aqu selesai mandi kudengar ponselku menyalak lagi. Pasti dari pasanganku lagi, pikirku. Ternyata bukan.gairahsex.com Dari Mr Trump. Huah! Mau ngapaian menelponku? Apa lelaki itu belom juga puas sudah mengerjaiku semalam malaman?. Trump berbasa basi sejenak dan tak lupa menyanjung nyanjung kecaantikanku sebelom akhirnya ia mengutarakan maksud sebenarnya.
“ I had told to my lovely wife about our intimate moment last night… you know…. My wife looked very attentived and she said that she wish to meet you…. Whould you like take a dinner with us tonight, Dear?”
“ Where? When?”
“ my house at abaout seven oclock…. I will pick up you…. Okey sweet heart?”
“ Ya I will waiting” jawabku setuju.

Ah! What’s going on? Istrinya ingin berkenalan dgnku? Lalu mau apa ya? Apa….. sejuta pertanya an bertubi tubi timbul tenggelam dalem benakku yg membuat suasana hatiku tidak nyaman saja. Tepat jam tujuh malam Trump menjemputku. Ia tampak sangat terpesona dgn penampilanku malam itu. Aqu memilih mengenakan gaun malam ketat dgn potongan dada cukup rendah yg membuat belahan buah-dadaqu yg montok tampak menonjol.
“ You look wonderfull and very sexy Honey!” puji Trump sembari mendekap dan mencium bibirku.
“ We will be late, dear ! I won’t your wife be long waiting…..” protesku. Selanjutnya kami meluncur ke kediaman Trump. Rumahnya sangat besar dan mewah. Seorang satpam tergopoh gopoh membukakan pintu gerbang lalu membungkukkan badan dgn sangat hormat. Kami melewati taman yg cukup luas sebelom Trump meMarkir mobilnya digarasi. Disana berjejer beberapa mobil mewah sekelas Jaguar. Lelaki itu dgn sangat gentle menggandengku masuk. Kulihat seorang perempuan sudah menunggu di ambang pintu.Usianya memang beberapa tahun lebih tua dariku tetapi ia memliki bentuk badan yg indah dgn buah-dada berukuran sangat besar. Perempuan bule yg sangat cantik pikirku.

“ Loly!” sapanya sangat bersahabat sembari menyodorkan tangannya.
“ Nana!” sahutku sembari menjabat tangannya. Kami menuju ruang makan. Sembari bersantap malam kami memperbicangkan banyak hal. Loly wAni ta yg sangat nyaman diajak ngobrol sehingga kami dgn cepat menjadi sangat akrab. Kami saling berbagi cerita dari hal umum sampai keurusan ranjang. Dgn polos ia bilang kalau Trump sangat mengagumi diriku. Ia juga bilang sangat menikmati cerita Trump tentang permainan cinta kami yg sangat liar semalam.
“ Yes! Trump are right you look very pretty and enrapcure lady….”
“ Ahhh! You’ve execive talk about me…. I am only usual wife not much!” jawabku merendah. Selesai makan malam Trump dan Loly mengajakku naik kekamar mereka yg berada ditingkat dua. Loly menarik tanganku sehingga Aqu terjebak dalem dekapannya. Perempuan itu menempelkan bibirnya dan mengajakku berciiman. Mulanya Aqu sedikit berontak karena tidak terbiasa bercumbu dgn sesa ma perempuan. Tetapi Loly terus memaksa dan meyakinkan diriku bahwa nanti juga Aqu akan terbiasa

Akhirnya Aqu hanya bisa pasrah ketika bibirnya dgn buas melumat bibirku. Lidahnya menusuk nusuk rongga mulutku dgn sangat agresif. Benar juga dgn cepat Aqu terbiasa bahkan kini Aqu mulai bisa menikmati. Sensasinya sangat berbeda jika dilAqukan oleh lelaki. Sesama perempuan ternyata lebih lembut dan terasa lebih pas. Tanpa sadar Aqu membalas cumbuannya dgn pagutan yg tak kalah panasnya. Sementara kami saling mencumbu, Trump melepas satu persatu baju kami. Loly menarikku dan men gajkku bergumul diranjang empuk yg sangat besar dalem kondisi telanjang bulat.
“ You have beautifull breast and niple, honey!” pujinya sebelom ia menyerbu buahdadAqu dgn mulut dan lidahnya. Aqupun mengimbanginya dgn meremas remas buah-dadanya yg berukuran besar itu. Loly mengulurkan tangannya kebawah. Jemarinya dgn lincah menjelajahi selakanganku sehingga Lobang kemaloeanqu dgn cepat menjadi sangat basah. Mendadak kurasakan sebuah kepala disurukkan diselangkanganku. Lalu terasa adanya jilatan jilatan lidah yg menyerbu sekitar kemaloeanqu. Ketika kulirik kearah bawah ternyata Trump yg melAqukanya.

Dikeroyok oleh pasangan yg sangat ahli membuat Aqu terengah engah didera milayaran sensasi kenikmatan yg mengaliri seluruh titik saraf dibadanku. Dalem waktu singkat Aqu hanya bisa mengejangkan badan sembari menjerit penuh kepuasan ketika tiba tiba gelombang puncak kenikmatan datang menyergap!. Aqu menggelinjang gelinjang kegelian karena Trump terus menerus menghisapi cairan kenikmatan yg meleleh keluar dari Lobang senggamAqu. Loly meminta kami melAqukan posisi yg saling memuaskan, posisi 69. Aqu yg berada diatas.
“ Nana….Oh! I want your mouth! Your tonge! Please…. Fuck me!…. yessss lick like that dear! I love itttt!” serunya berulang ulang. Selama sekian menit kami saling membagi kenikmatan saling menjilat dan saling melumat Lobang kemaloean yg ada didepan kami masing masing. Trump ikut ikutan menyerbuku kembali. Ia jilati seluruh bongka han pantatku juga celah diantaranya sampai akhirnya lubang duburku. Kembali aliran kenikmatan ribu an volt menyergapku.gairahsex.com Aqu kembali bergairah. Kucumbu kemaloean Loly dgn sangat bersemangat. Suatu kali Loly menyodorkan sebuah dildo yg bisa bergetar. Kugunakan benda itu untuk melumat Lobang kemaloeannya sementara kuserbu kelentitnya yg sudah sangat menegang. Kudengar Trump bertanya kepada istrinya mengenai kemaloeanqu apakah terasa enak sesuai yg dicerita kannya tadi siang?.

“ Yessssss…. Come on fuck her now! “ jawab istrinya diantara lenguhan lenguhan nikmatnya. Trump menghampiriku. Ia tusukkan dari arah belakang kemaloeannya yg sudah sangat tegang itu kedalem Lobang kemaloeanqu yg memang sudah menanti untuk dimasuki sedangkan Loly masih berada dibawah menjilati kelentitku. Tak terlukiskan rasa nikmat yg kuterima dari posisi seperti itu. Kupercepat kocokan alat bantu sex itu keluar masuk kemaloean Loly. Perempuan itu berteriak teriak penuh birahi sembari mende kap erat erat pinggangku. Badannya sangat tegang. Kemudian ia melenguh sekeras kerasnya saat men capai klimaks. Menit berikutnya Aqu yg menggelinjang gelinjang ketika puncak kenikmatan yg kedua kemba li menyerbuku. Bersamaan dgn itu, terdengar lenguhan lenguhan berat dari mulut Trump. Lelaki itu juga semakin mempercepat genjotannya sampai akhirnya ia melolong penuh kemenangan ketika ia memancarkan cairan ejAqulasinya diLobang kemaloeanqu. Saking banyaknya cairan itu meleleh turun mene tes netes dibibir Loly. Malam itu kami masih melAqukannya beberapa kali permainan lagi sampai kami tak sanggup melAqu kannya lagi karena terlalu lelah…….

Demikian lah kisah yg ku alami, benar-benar memberikan ku pengalaman baru, sebenarnya Aqu malu menceritakan cerita dewasa ini, rasanya terlalu aneh jika kita sampai bertukar pasangan, dan saya masih merasa kurang nyaman sampai saat ini melAqukan seks swinger. semoga cerita sex swinger ini bisa menjadi pelajaran bagi anda para pembaca. Sekian....