LigaCapsa ~ Ada istilah medis yang disebut dengan vaginoplasty. Apa itu vaginoplasty? Merupakan operasi yang dilakukan untuk mengencangkan, membentuk kembali atau memperbaik struktur bagian intim wanita. Biasanya dikenal dengan operasi penyempitan vagina atau Miss V. Operasi ini dilakukan pada awalnya untuk memperbaiki struktural daerah intim wanita lantaran hasil penyakit, kecelakaan, atau melahirkan.
Namun belakangan operasi ini banyak dilakukan oleh wanita menopause yang sudah melahirkan beberapa kali. Sehingga sebagian otot-otot di bagian kewanitaan tersebut mungkin tak sekencang sebelumnya. Nah, prosedur ini sebenarnya tidak boleh sembarangan dilakukan karena jelas membawa efek samping yang mengerikan. Bahkan tawaran-tawaran dari klinik untuk melakukan prosedur ini pun sudah banyak. Sayangnya mereka tidak memberitahukan efek samping dan bahaya yang akan terjadi.
Kira-kira apa sih efek sampingnya? Lantas bahaya seperti apa yang akan ditimbulkan? Simak ulasannya di bawah ini :
Namun belakangan operasi ini banyak dilakukan oleh wanita menopause yang sudah melahirkan beberapa kali. Sehingga sebagian otot-otot di bagian kewanitaan tersebut mungkin tak sekencang sebelumnya. Nah, prosedur ini sebenarnya tidak boleh sembarangan dilakukan karena jelas membawa efek samping yang mengerikan. Bahkan tawaran-tawaran dari klinik untuk melakukan prosedur ini pun sudah banyak. Sayangnya mereka tidak memberitahukan efek samping dan bahaya yang akan terjadi.
Kira-kira apa sih efek sampingnya? Lantas bahaya seperti apa yang akan ditimbulkan? Simak ulasannya di bawah ini :
1. Pasca operasi memiliki efek samping selama 20 hari
~ Setiap operasi jelas memiliki beberapa tingkat risiko. Bedannya, risiko tersebut ada kadarnya, yang mana ada yang disebut risiko ringan, hingga berat. Nah, untuk operasi penyempitan kembali Miss V ini cukup mengerikan dan bisa disebut risiko berat. Pasalnya, pasca operasi seorang wanita akan mengalami nyeri dan bengkak selama 15 hingga 20 hari.
2. Kelumpuhan saraf vagina
~ Ada begitu banyak saraf yang terdapat di area kemaluan. Saraf-saraf tersebut akan bekerja sama untuk menciptakan orgasmic experience. Nah, jika salah satu dari saraf tersebut mengalami kerusakan atau kegagalan secara kinerja akibat operasi penyempitan vagina, maka yang akan terjadi akan membuat wanita mengalami depresi berat. Pasalnya sensasi orgasme saat bercinta akan berkurang atau bahkan hilang!
3. Trauma berhubungan seks
~ Jika sebuah operasi penyempitan miss V dilakukan dengan benar mungkin tidak akan ada masalah. Takutnya, ada beberapa efek samping yang cukup mengerikan, salah satunya adalah rasa saki saat berhubungan seks. Jelas ini akan membuat trauma berat bagi wanita. Pasalnya, rasa sakit di bagian kemaluan adalah akumulasi dari rasa sakit disekujur tubuh. Jika sudah begini, wanita bisa saja enggan untuk melakukan hubungan seks lagi dengan suami lantaran tak tahan dengan sakitnya. Bayangkan, wanita melakukan operasi penyempitan vagina untuk mendapatkan kembali kenikmatan, tapi ini malah berujung pada efek samping yang mengerikan.
4. Dapat mengakibatkan pendarahan hebat dan infeksi
~ Efek samping lainnya juga tak kalah ngeri lho. Dalam beberapa kasus, ada yang mengalami kerusakan jaringan parut, rasa nyeri tak tertahankan pasca operasi, sakit saat digunakan berhubungan seks, sampai pendarahan yang berlebihan serta infeksi. Karena ada beberapa metode alami dan latihan khusus untuk kembali mengembalikan rapatnya Miss V, maka pada ahli kesehatan merekomendasikan untuk sebisa mungkin mengindari prosedur operasi. Kecuali memang benar-benar dibutuhkan dan tidak ada pilihan lain.
★♣★♣★♣★♣★♣★♣★♣★♣★♣★
Mari uji HOKI anda di ligacs.com
Mari uji HOKI anda di ligacs.com
❤️ ‿ ❤️
♣★♣★♣★♣★♣★
0 komentar:
Posting Komentar